Selasa, 18 November 2014

Pertemuan 6

1. Cara Pendekatan
   Program aplikasi, pada dasarnya dapat dikelompokkan ke dalam dua kategori:
a. Program aplikasi untuk keperluan khusus dengan pengguna yang khusus pula (special purpose software).
   Cara Pendekatan ini dilakukan dengan User centered design approach, dimana Perancangan Interface melibatkan Pengguna.

b. Program aplikasi yang akan digunakan oleh banyak pengguna (general purpose software), yang juga sering dikenal dengan sebutan public software.
   Cara Pendekatan ini dilakukan dengan User design
approach.

2. Prinsip dan Petunjuk Perancangan
a. Urutan Perancangan
- Pemilihan ragam dialog
- Perancangan struktur dialog
- Perancangan format pesan
- Perancangan penanganan kesalahan
- Perancangan struktur data

b. Perancangan tampilan berbasis teks
- Urutan penyajian
- Kelonggaran
- Pengelompokan
- Relevansi
- Konsistensi
- Kesederhanaan

c. Perancangan tampilan berbasis Grafis
Terdapat 5 faktor yang diperlukan yaitu :
- Ilusi pada obyek-obyek.
- Urutan visual dan fokus pengguna.
- Struktur Internal.
- Kosakata grafis yang konsistensi dan sesuai.
- Kesesuaian dengan media.

d. Waktu tanggap

e. Penanganan Kesalahan
Kesalahan dibagi menjadi dua :
- Kesalahan compile-time error
- Kesalahan run time error atau fatal error

3. Peranti Bantu Sederhana
Peranti bantu yang dijelaskan hanya berbentuk lembaran kertas kosong diberi nama dengan Lembar
Kerja Tampilan(LKT) LKT yang disajikan atas empat bagian yaitu:
a. Nomor lembar kerja
b. Bagian tampilan
c. Bagian Navigator

d. Bagian keterangan

4. Jaring Semantik Tampilan
Jaring semantik tampilan terdiri atas dua komponen: nomor tampilan (lembar kerj) dan transisi yang
menyebabkan perpindahan ke tampilan yang lain (sesuai dengan isi bagian navigasi pada rancangan tampilan).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar